PENGARUH HIDROTERAPI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH DI KELURAHAN BANYUANYAR KABUPATEN SAMPANG

Rahayu Yuliana Watiningrum, Isnaini Novitasari, Citra Elly Agustina, Lailatul Hafidah

Abstract


Pendahuluan: Hipertensi saat ini menjadi masalah utama di dunia, setiap tahunnya hipertensi mengalami peningkatan. Hipertensi dapat dikendalikan dengan pengobatan farmakologi dan non-farmakologi. Beberapa bentuk pengobatan non farmakologi dalam mengatasi hipertensi, salah satunya dengan hidroterapi (terapi menggunakan air hangat). Hidrotherapi ini termasuk terapi yang sangat mudah untuk dilakukan semua orang, karena biaya yang murah dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh terlebih bagi lansia yang sistem tubuh nya sudah rentan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hidroterapi dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Metode penelitian ini menggunakan Quasy Experiment dengan Populasi penelitian adalah masyarakat yang menderita hipertensi dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah masing-masing 16 responden untuk kelompok perlakuan dan kontrol. Penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon signed test dengan menggunakan komputer. Hasil: Sebagian besar responden sebelum dilakukan hidroterapi pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol berada pada hipertensi derajat I, setalah dilakukan hidroterapi pada kelompok perlakuan sebagian besar (56%) memiliki tekanan darah normal dan pada kelompok kontrol sebagian besar (50%) berada pada hipertensi derajat I. Uji Wilcoxon signed test terdapat nilai Asymp. Sig. (2-tailed) 0.00 yang artinya ada pengaruh hidroterapi dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Diskusi: Metode ini dapat digunakan sebagai terapi alternatif pelengkap dalam menurunkan tekanan darah yang murah dan mudah.

Keywords


Hipertensi; hidroterapi; tekanan darah

Full Text:

PDF

References


Triyanto, Endang. 2014. Pelayanan Keperawatan bagi Penderita Hipertensi Secara Terpadu. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Matthew R A. Hypertension [Internet].Medscape. 2017 [cited 2022 Mar 30].

Yonata A, Satria A, Pratama P. Arif Satria Putra Pratama dan Ade Yonata | Hipertensi sebagai Faktor Pencetus Terjadinya Stroke Majority. Majority. 2016;5(3):17.

Kementerian Kesehatan RI. 2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI.

Dinas kesehatan Provinsi Jawa Timur (2021). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020. Surabaya: Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.

Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Sampang (2021). Profil Kesehatan Kabupaten Sampang. https://dinkes.sampangkab.go.id/profil-kesehatan-kabupaten-sampang.

Santoso DA. Pengaruh Terapi Rendam Kaki Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja UPK Puskesmas Khatulistiwa Kota Pontianak. Jurnal ProNers. 2015;3 (1).

Geztika andhita pratiwi, efektifitas pemberian rendam kaki ,emggunakan air hangat campuran garam dan serai untuk menurunkan tekanan darah. Skripsi bakti husada mulia madiun. 2018.

Uliya, I., & Ambarwati. (2020). Jurnal Profesi Keperawatan Terapi Rendam Kaki Menggunakan Air Hangat dengan Campuran Garam dan Serai untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Jurnal Profesi Keperawatan Akademi Keperawatan Krida Husada Kudus Pendahuluan 140 mmHg atau tekan. 7 (2), 88–102.

Uliya, A. (2020). Terapi Rendam Kaki Menggunakan Air Hangat dengan Campuran Garam dan Serai untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi. 7(2), 88–102.

Nursalam. 2013. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis Edisi 3. Jakarta : Salemba Medika.

Notoadmodjo, Soekidjo. 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Budiarto, Eko, 2013. Biostatistika untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat.Jakarta. EGC.

Lalage, Z. 2015. Hidup Sehat dengan Terapi Air. Yogyakarta: Abata Press.

Santoso, K. 2015. Hipertensi adalah masalah kesehatan masyarakat. dalam: Rilantono LI. Penyakit kardiovaskular (PKV). Jakarta: Badan Penerbit FKUI.

Umah, K. 2014. Pengaruh Terapi rendam Kaki Air Hangat Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jousnals of Ners Community, ISSN 2087-0744.

Daulay, N. M., & Simamora, F. A. 2017. Pengaruh Rendam Kakai dengan Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Kelurahan Timbangan Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), Vol. 2 No. 3 Hal 59-67 Desember 2017.

Arafah, S. 2019. Pengaruh Rendam Kaki dengan Menggunakan Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pattallasang Kab. Takalar. Jurnal Medika Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, Vol. 10 No. 02 2019.

Malibel, Y. A., Herwanti, E., & Djogo, H. M. 2020. Pengaruh Pemberian Hidroterapi (Rendam Kaki Air Hangat) Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana Kota Kupang. CHMK HEALTH JOURNAL, Volume 4 Nomor 1 Januari 2020.

Siswantinah. 2011. Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Dilakukan Tindakan Hemodialisa di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Semarang.

Siswanto, S., Marhamah, E., & Fania, F. (2023). Penerapan Hidroterapi Rendam Kaki Air Hangat terhadap Tekanan Darah pada Hipertensi. Jurnal Keperawatan Karya Bhakti, 9(1), 70-80.




DOI: https://doi.org/10.36409/jika.v9i1.246

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.