ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEJADIAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN

Rochany Septiyaningsih, Frisca Dewi Yunadi

Abstract


Anemia dalam kehamilan disebut “potential danger to mother and child”. Dampak anemia dalam kehamilan dapat terjadi abortus, persalinan prematur, hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim, perdarahan antepartum, ketuban pecah dini (KPD), gangguan his, kala pertama berlangsung lama dan terjadi partus lama, perdarahan, infeksi purperium dan pengeluaran ASI berkurang. Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya anemia dalam kehamilan diantaranya paritas, umur, tingkat pengetahuan, status ekonomi, tingkat pendidikan dan kepatuhan minum tablet Fe. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko anemia pada ibu hamil. Metode penelitian ini analitik dengan pendekatan cross sectional dan teknik accidental sampling sejumlah 60 ibu hamil. Analisis bivariat menggunakan Chi Square dan multivariat menggunakan Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna secara statistik antara faktor umur ibu (p-value: 0,000), paritas (p-value: 0,011), pengetahuan (p-value: 0,020), status gizi (p-value: 0,021) dan kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe (p-value: 0,040) dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian anemia pada ibu hamil adalah faktor status gizi (p-value: 0,025). Kesimpulan: Ada hubungan yang bermakna secara statistik antara faktor umur ibu, paritas, pengetahuan, status gizi dan kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil dan faktor yang paling berpengaruh adalah faktor status gizi.

Keywords


anemia, kehamilan, faktor

Full Text:

PDF

References


Proporsi faktor ibu hamil yang mengalami anemia sebagian besar adalah ibu memiliki umur ibu tidak berisiko (60%), memiliki paritas tidak berisiko (76,7%), pengetahuan tinggi (60%), status gizi normal (70%), dan kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe yang tinggi (66,7%).

Ada hubungan yang bermakna secara statistik antara faktor umur ibu (p-value: 0,000; 95% CI: 1,851-3,842), paritas (p-value: 0,011; 95% CI: 1,694-3,134), pengetahuan (p-value: 0,020; 95% CI: 1,203-15,605), status gizi (p-value: 0,021; 95% CI: 1,172-30,725) dan kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe (p-value: 0,040; 95% CI: 1,758-3,556) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah Puskesmas Cilacap Selatan I Tahun 2020.

Faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah Puskesmas Cilacap Selatan I Tahun 2020 adalah faktor status gizi (p-value: 0,025; 95% CI: 1,277-37,248).

DAFTAR PUSTAKA

Arisman. Gizi dalam daur kehidupan. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC. 2010.

Manuaba. ilmu kebidanan, penyakit kandungan, keluarga berencana untuk pendidikan bidan. Jakarta: EGC. 2010.

Adawiyani, R. 2013. Pengaruh pemberian booklet anemia terhadap pengetahuan, kepatuhan minum tablet tambah darah dan kadar hemoglobin ibu hamil. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. 2013;2(2):1-20.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2017. Jakarta: Kemenkes RI. 2017.

Noverstiti Elsy. Faktor-Faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang Tahun 2012. Stikes Peringsewu Lampung. 2012.

Aryanti Wardiah, Sumini Setiawati, Riyani, Riska Wandiri, Lidya Aryanti. Faktor-Faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Sekampung Kabupaten Lampung Timur Tahun 2013. Bandarlampung: PSIK Universitas Malahayati. 2013.

Krisnawati, Desi Ari Madi Yanti, Apri Sulistianingsih. Faktor-faktor terjadinya anemia pada ibu primigravida Di Wilayah Kerja Puskesmas Tahun 2015. STIKES Peringsewu Lampung. 2015.

Amirrudin. 2007. Studi Kasus Kontrol Biomedik Terhadap Kejadian Anemia Ibu Hamil Di Puskesmas Bantimurung. [diunduh 6 Januari 2019]. Tersedia dari: http://didwamiruddin.wordpress.com.

Salmariantyty. Faktor-Faktor yang berhubungan dengan anemia pada ibu hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajah Mada Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir Tahun 2012. Jakarta: FK UI. 2012.

Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta

Purbadewi, L, Ulvie YNS. Hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jurnal Gizi Universitas Semarang. 2013;2(1).

Wahyu W. Hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil Trimester III dengan kejadian anemia Di BPS Siti Muslikah, A.Md.Keb di Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang. 2014.

Lindung P.D. 2013. Hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jurnal Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang. 2013;2(1).

Vongvichit P, Isaranurug S, Nanthamongkolchai S, Voramongkol N. 2003. Compliance of pregnant women regarding iron suplementation in ventiane municipality, Lao P.D.R. Jurnal of Public Health and Develpoment. 2003;11(1).

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. pedoman gizi ibu hamil dan pengembangan makanan Tambahan Ibu Hamil Berbasis Pangan Lokal. Jakarta. 2010.

Ononge S, Campbell O, Mirembe F. haemoglobin status and predictors of anaemia among pregnant women in Mpigi, Uganda. BMC Res Notes.. 2014;7(1):712.

Abriha A, Yesuf ME, Wassie MM. Prevalence and associated factors of anemia among pregnant women of mekelle town : a cross sectional study prevalence and associated factors of anemia among pregnant women of Mekelle town : a cross sectional study. BMC Res Notes. 2015;7(888):1–6.

Derso T, Abera Z, Tariku A. Magnitude and associated factors of anemia among pregnant women in Dera District: a cross-sectional study in northwest Ethiopia. BMC Res Notes.2017;10(1):359.

Mandarika, Chrisna Paksi. Hubungan kepatuhan meminum tablet fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil TM III di Puskesmas Kalikajar 1 Wonosobo. Program Study Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Yogyakarta. 2014.




DOI: https://doi.org/10.36409/jika.v6i1.126

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.