GAMBARAN SIKAP IBU TENTANG ASI EKSLUSIF DI DESA KARANGJATI KECAMATAN BERGAS KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2019

Hajaratul Inayah, Yulia Nur Khayati, Heni Setyowati

Abstract


Data cakupan ASI ekslusif di Puskesmas Bergas tahun 2018 sebesar 21% namun belum mencapai target puskesmas yaitu sebesar 46%. Studi pendahuluan di Desa Karangjati diketahui bahwa bidan telah melakukan penyuluhan dan pembagian leaflet tentang ASI ekslusif kepada ibu-ibu yang memiliki bayi, namun angka keberhasilan ASI ekslusif di Desa Karangjati masih rendah yaitu hanya 17 bayi tahun 2017 dan tahun 2018 mengalami penurunan menjadi 4 bayi. Salah satu penyebab kegagalan ASI ekslusif yaitu sikap ibu yang merasa asi eksklusif terlalu merepotkan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran sikap ibu tentang ASI ekslusif di Desa Karangjati Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang Tahun 2019. Desain penelitian ini adalah survei deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi sejumlah 598 ibu yang memiliki balita periode Juni 2019. Sampel sejumlah 92 ibu dengan menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mendapatkan gambaran sikap ibu tentang asi eksklusif. Analisis data meliputi analisis univariat. Hasil penelitian ini didapatkan Ibu yang bersikap positif terhadap pemberian ASI ekslusif sebanyak 48 responden (52,2%) dan bersikap negatif sebanyak 44 responden (47,8%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Sebagian besar ibu bersikap positif terhadap pemberian ASI ekslusif yaitu 48 ibu (52,2%) di Desa Karangjati Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang Tahun 2019.

Keywords


Sikap, ASI ekslusif

Full Text:

PDF

References


Yohana, Yovita, & Yessica. 2011. Kehamilan dan persalinan infokus: reproduksi wanita. DKI: Garda Medika.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Data dan informasi profil kesehatan Indonesia 2016.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Data dan informasi profil kesehatan Indonesia 2018. Diakses dari

Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang. 2017. Profil Kesehatan Kabupaten Semarang. Semarang.

Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang. 2018. Profil Kesehatan Kabupaten Semarang. Semarang.

Yuliarti, Iin D. 2008. Hubungan pengetahuan sikap ibu dengan perilaku pemberian ASI Ekslusif. Tesis. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Notoatmodjo, S. 2014. Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, S. 2016. Sikap manusia teori dan pengukurannya Edisi ke 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Setiowati. 2011. Hubungan faktor-faktor ibu dengan pelaksanaan pemberian asi ekslusif pada bayi 6-12 bulan di Desa Cidadap Wilayah Kerja Puskesmas Pagaden Barat Kabupaten Subang Periode Januari-Juli 2011. Jurnal Kesehatan Kartika; hal 10-17.

Cascone, D, et al. 2019. Evaluation of knowledge, attitudes, and practicesabout exclusive breastfeeding among women in Italy. International journal of enviromental Research and Public Health; (16):11 Juni 2019.

Yustianingrum dan Adriani. 2017. Perbedaan status gizi dan penyakit infeksi pada anak yang diberi ASI Ekslusif dan Non ASI Ekslusif. Open Access Under CC BY; (1):14.

Khasanah, N. 2011. ASI atau Susu Formula Ya?. Yogyakarta: Flash Book.

Sari, N.P.A. 2016. Hubungan pemberian ASI Ekslusif dengan kejadian diare pada bayi umur 6-12 Bulan Di BPS Suratni Bantul. Skripsi: Universitas Aisyiyah Yogyakarta.

Roesli, U. 2009. Seri 1 Mengenal ASI ekslusif. Jakarta: Trubus Agriwidya.

Monica, F.B. 2014. Buku pintar ASI dan Menyusui. Jakarta: Noura Books.

Amalia dan Rizki. 2018. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan ibu bekerja dalam pemberian ASI Ekslusif. Mandala of Health a Scientific Journal; (11):1 Maret 2018.

Mufdlilah. 2017. Kebijakan pemberian ASI Ekslusif kendala dan komunikasi.Yogyakarta: Nuha Medika.

Wilda, dkk. 2018. Hubungan pemberian ASI Ekslusif dengan penurunan berat badan Ibu menyusui. Jurnal Endurance; (3):3 Oktober 2018.




DOI: https://doi.org/10.36409/jika.v5i2.110

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.