HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN AKSES MEDIA TERHADAP PERILAKU REMAJA DALAM MERAWAT ORGAN GENETALIA

Nazilla Nugraheni, Romdiyah Romdiyah

Abstract


Remaja merupakan masa transisi pematangan organ reproduksi, kurangnya pengetahuan dan informasi tentang kesehatan reproduksi mempengaruhi terhadap perilaku remaja dalam menjaga dan merawat organ reproduksi yang tepat dan membiasakan remaja selalu menjaga kebersihan pada organ genetalia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan akses media terhadap perilaku remaja dalam merawat organ genetalia di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien. Jenis penelitian deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan teknik proportionate random sampling, dengan sampel sebanyak 65 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data meliputi analis data univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 29,2% responden berpengetahuan tidak baik, 38,5% responden dengan sikap negatif, 44,6 % responden akses media rendah dan 43,1% responden perilaku merawat organ genetalia tidak baik.Variabel pengetahuan dan sikap mempunyai hubungan bermakna dengan perilaku merawat organ genetalia dengan p = 0,023 dan p = 0,001. Variabel akses media tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku merawat organ genetalia dengan p = 0,135. Kesimpulan : Ada pengaruh hubungan pengetahuan dan sikap terhadap perilaku remaja dalam merawat organ genetalia. Disarankan kepada remaja untuk meningkatkan pengetahuan tentang menjaga kebersihan organ genetalia secara dini.

Keywords


pengetahuan, sikap, akses media, perilaku merawat organ genetalia

Full Text:

PDF

References


Soetjiningsih. Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahanya. Jakarta : Sagung Seto. 2010

WHO. Maternal Mortality. World Health Organization. 2014. Diunduh tanggal 16 Agustus 2021 dari http://www.who.int/gho/publications/world_health_statistics/2020/e

BKKBN. Kajian Profil Penduduk Remaja (10-24 tahun). Jakarta. 2012. http://bkkbn.go.id

Sulistyoningtyas, S., Tamtomo, D. dan Suryani, N. Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Sikap Remaja Dalam Merawat Organ Reproduksi. Jurnal Penelitian Humaniora. 2016.

Widyastuti, Y., Rahmawati, A. dan Purnaningrum,Y.E. Kesehatan Reproduksi, Penerbit Fitramaya: Yogyakarta. 2009.

Nirwana, A.B. Psikologi Kesehatan Wanita, Penerbit Nuha Media: Yogyakarta. 2011.

Ayuningsih. Cara Holistik dan Praktis Atasi Gangguan Kesehatan Wanita. Jakarta. 2010

WHO tahun 2014 dalam Kemenkes RI (2015).

Ariestanti, Y, & Widayati,T. Determinan Perilaku Ibu hamil Melakukan Pemeriksaan Kehamilan (Antenatal Care) Pada Masa pandemi covid-19.Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan Vol. 10 No.2 Desember 2020.

Ernawati. Konsep dan Aplikasi Dalam Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: CV. Trans Info Media. 2012

Notoadmojo, S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan, Penerbit PT Rineka Cipta: Jakarta. 2012

Maulana, Mirza. Memahami Kesehatan reproduksi Cara menghadapi Kehamilan dan Kiat mengasuh Anak. Yogyakarta : Khathahti. 2008.

Maulinda, N. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Siswa terhadap Pendidikan Kesehatan reproduksi. 2015.

Pieter, H.Z & Lubis, N.L. Pengantar Psikologi Untuk Kebidanan. Penerbit Kencana Prenada Media Group: Jakarta. 2010.

Nasria Putriani. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan Remaja tentang Kesehatan Reproduksi di SMA Negeri 1 Mojogedang. Fakultas Kesehatan Ilmu Keperawatan. Skripsi. UNDIP. 2010.

Yanti. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi, Pustaka Rihama: Yogyakarta. 2011.

Maulinda, N. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Siswa terhadap Pendidikan Kesehatan Reproduksi. 2015.




DOI: https://doi.org/10.36409/jika.v6i1.130

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.